Translate

Rabu, 26 Desember 2012

Agama dan Kepercayaan



AGAMA DAN KEPERCAYAAN

Oleh: Anta Ramadhan

            Agama dan kepercayaan merupakan inti dari semua aspek kehidupan manusia yang cenderung religius. Namun kadang kala kita dipusingkan dengan pertanyaan apakah perbedaan agama dan kepercayaan? Mengapa dapat berbeda? Dan apakah semuanya itu berasal dari satu sumber.
            Pada perkembangan sastra (khususnya di Indonesia) kita mengenal istilah-istilah dalam bahasa Sansekerta yang notabene dibawa oleh orang India yang datang ke Indonesia dengan membawa semua tradisi mereka. Mereka mengerti suatu hukum yang bernama आ नम (A Gama) dalam bahasa sansekerta yang artinya, A tidak dan Gama yang artinya kacau. Sehingga secara keseluruhan Agama berarti tidak kacau, dalam ajaran Hindu agama adalah suatu kumpulan hukum dan tata moral yang termaktub dalam kitab suci Weda.
            Agama dalam bahasa ilmu Theologi merujuk langsung kepada sistem pekercayaan yang dianut oleh umat beriman. Agama pula merujuk kepada cara berinteraksi antara pencipta dan ciptaan. Di Indonesia ada pembedaan antara agama dan kepercayaan, sehingga sering menimbulkan isu SARA dan bahkan mengarah kepada sikap etnosntrisme terhadap agama dan kepercayaan.
            Sedikit saja saya bahas: agama adalah bagian dari kepercayaan dan kepercayaan mempunyai bentuk dalam agama. Agama di dunia ini sangat banyak dengan kepercayaan yang berfariasi namun memiliki satu tujuan, yaitu berinteraksi dengan Sang Pencipta. Latar belakang terbentuknya suatu Agama atau kepercayaan adalah adanya hasrat untuk berkomunikasi dengan “Kekuatan Mahakuasa” yang tidak dapat mereka mengerti, maka pada awal abad kebudayaan zaman prasejarah timbullah berbagai bentuk kepercayaan: Dinamisme, Animisme, Totemisme, Polytheisme dan Monotheisme, dan masih banyak bentuk kepercayaan lainnya. Lalu dari bentuk-bentuk kepercayaan itu sendiri memiliki bentuknya yang lebih spesifik lagi sehingga kita dapat menemukan banyak bentuk agama atau kepercayaan, bahkan kita dapat menemui - misalnya di Amerika - ketika masih zaman suku asli masih hidup, kita melihat adanya persamaan antara suku Maya dan Aztec yaitu dalam penyembahan Matahari, namun bentuk dan tradisi mereka berbeda, demikian juga dengan agama Monotheisme yang mempercayai hanya ada satu Tuhan. Yang paling mencolok dari kepercayaan Monotheisme adalah agama Abrahamaik atau semitik, kita tahu bahwa agama semit yang paling besar ada tiga yaitu Yahudi, Kristen dan Muslim, namun walaupun mereka mempunyai persamaan yaitu agama Monotheis tetapi bentuk dan tradisinya berbeda.
            Saya simpulkan - karena jika kita jabarkan semua tidak akan cukup hanya dengan tulisan ini - bahwa agama dan kepercayaan adalah sama, karena akar kata agama berasal dari ajaran Hindu dalam bahasa Sansekerta yang diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia memiliki arti Kepercayaan, keduanya mengarah langsung kepada hubungan dengan Tuhan, semua ajaran agama kepercayaan berasal dari Tuhan. Tidak ada ajaran yang berasal dari manusia, semua  berasal dari Tuhan sehingga terdapat nilai-nilai kebenaran. Pertentangan antara agama kepercayaan satu dengan yang lain adalah hal yang wajar, karena perbedaan bentuk dan tradisi yang terkandung dalamnya. Jadi agama dan kepercayaan adalah sama.

1 komentar:

  1. Kadyo Online Casino - Get 150% Up To CA$200 + 200 Free Spins
    Kadyo Online Casino 바카라 사이트 is an online casino brand established in 1998 1xbet and operated 온카지노 by Kadyo, who was also the first online casino software provider

    BalasHapus